Selasa, 12 Agustus 2008

KIRAB OBOR NUSANTARA LINTASI BUMI SUKOWATI

KIRAB OBOR NUSANTARA LINTASI BUMI SUKOWATI


SRAGEN - Dalam memperingati seabad Kebangkitan Nasional, Pemerintah Republik Indonesia bersama organisasi sosial (Karang Taruna, Tagana, Tridas Widiantara, TRAMS, PATRON, Yayasan Tanah Airku, Bike to Work Community dan FKPP) yang tergabung dalam Yayasan Obor Nusantara mengadakan berbagai kegiatan diantaranya Kirab Obor Nusantara. Rombongan kirab tiba di Terminal Batu Jamus, perbatasan Kabupaten Karanganyar-Sragen, Senin (11/8), diterima oleh Asisten III Sekda Sragen, Drs. H. Ruwiyatmo, MM.

Selama perjalanan menuju kantor Bupati, rombongan disambut dengan meriah oleh para pelajar. Obor Nusantara selanjutnya diinapkan sehari di Pendopo Sumonegaran, kompleks Rumah Dinas Bupati Sragen. Hari berikutnya, rombongan melanjutkan perjalanan ke kota Solo.

Panitia Nasional Obor Nusantara, Ir. Rachmat Tatang Bachrudin, mengatakan bahwa kirab ini akan dilaksanakan di 100 titik yang tersebar dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas hingga Rote nDau dan melibatkan potensi masyarakat lokal. Rangkaian kegiatan ini berupaya membangkitkan kembali semangat dan jiwa nasionalisme anak bangsa, dalam melihat dan menyikapi berbagai permasalahan. Selain itu untuk menanamkan kembali kreativitas, semangat pantang menyerah dan jiwa gotong royong seperti para pendahulu.
Tepat pada tanggal 5 Juni lalu, Kirab Obor Nusantara yang bergerak dari Sabang Dan Merauke, akan tiba di Jakarta pada tanggal 31 Agustus. Di sela kegiatan ini juga akan diadakan dialog terbuka dengan seluruh komponen masyarakat, selanjutnya hasil dialog tersebut akan dibukukan dan diserahkan kepada Presiden Republik Indonesia sebagai bahan kebijakan nasional yang akan datang.

Lebih lanjut, Rachmat mengatakan, route perjalanan Nusantara Kirab Obor Nusantara mengelilingi 33 provinsi dan 207 kabupaten/ kota. Obor Merah disulut dari api abadi di pulau We, kemudian mengelilingi Sumatra-Banten-Jakarta, akan diterima oleh Presiden RI. Sedangkan, Obor Putih yang disulut dari api di pedalaman Merauke, terbagi menjadi dua kelompok.
Obor Putih I mengelilingi Maluku Utara-Kalimantan-Yogyakarta, Obor Putih II mengelilingi Maluku-pulau terselatan di Maluku-NTT-NTB-Bali-Jawa Timur-Jawa Tengah-Yogyakarta.

Obor Putih I dan II akan bertemu di Yogyakarta bertepatan dengan HUT RI kemudian melanjutkan perjalanan ke Jawa Tengah-Jawa-Barat-Jakarta, akan diterima oleh Wakil Presiden RI. Setibanya di Jakarta, antara Obor Merah dan Obor Putih akan disulut ke satu obor berwarna Merah Putih, selanjutya akan disemayamkan di Departemen Sosial RI. Pada tanggal 28 Oktober mendatang, Obor Nusantara akan diserahkan kepada Menteri Pemuda dan Olah Raga RI. Seterusnya akan disemayamkan dan menjadi prasasti di Monumen Tanah Air ( Monumen 100 Tahun Kebangkitan Nasional), termasuk di dalamnya terdapat Tanah dan Air yang diambil dari 33 provinsi. (nv/reev-humas)

Sumber / Foto : HUMAS

Senin, 04 Agustus 2008

LOMBA BOLA VOLLY 17an KELURAHAN SRAGEN TENGAH

Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke 63 tahun 2008 Ke. Sragen Tengah mengadakan Turnamen Bola Volly yang diikuti oleh 8 Club Putra dan 8 Club Putri yang diselenggarakan pada hari Minggu tgl. 3 Agustus 2008 Sedang Upacara Pembukaan dihadiri oleh Bp. Camat Sragen dan Muspika berjalan dengan lancar tidak ada halangan suatu apapun Adapun hasil kejuaraan adalan : untuk Putra Juara I.RW.X Ngledok, II. RW.XIV .Pecing, III. RW.VII Tlebengan, Sedangkan Putri Juara I RW.VII Tlebengan, II RW. I. Mageru, III. RW.VI Karangdowo